![Mr. "P" Besar dan Panjang, Dengan Pacet dan Mengkudu Mr. "P" Besar dan Panjang, Dengan Pacet dan Mengkudu](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKJjYnm4VtEn0vlH4wEfJEXw-GBz5859bJehZEju9nWEXjcBAa1rsahGVU6peVATJWkTjfIHYRkQM8Eg4FmHQQKn_RCwVocfj42gIv9n-xfK6BMEL3N9a0Ow7qwn2hKRCp7ta1t8rwxZg/s400/IMG_20161201_195302.jpg)
Nah langsung saja kita bahas tata cara pamungkas yang kami temukan,
Bahan:
3ekor pacet /lintah darat
4buah mengkudu
1 bilah bambu yang lubang dan panjangnya sesuai selera ukuran Mr. P yang di inginkan.
Bahan:
3ekor pacet /lintah darat
4buah mengkudu
1 bilah bambu yang lubang dan panjangnya sesuai selera ukuran Mr. P yang di inginkan.
Cara maracik:
Bakar pacet hingga hangus, sementara menunggu pacet hingga hangus, kita leburkan mengkudu dan ambil airnya, saring air tersebut hingga bersih dari ampas.
Setelah pacet hangus remas jadikan bubuk dan campur dengan air mengkudu, diaduk hingga benar - benar menyatu.
Setelah pacet hangus remas jadikan bubuk dan campur dengan air mengkudu, diaduk hingga benar - benar menyatu.
Cara Penggunaan:
Ambil bambu yang telah di tutup satu sisinya dg apapan, masukkan Mr.P dalam kondisi setengah ereksi kelubang sisi lain yang tak tertutup. Tuangkan cairan pacet dan mengkudu kedalam bambu dari sela-sela Mr. P, setelah penuh, diamkan Mr. P terendam kurang lebih 15 menit, setelah itu angkat dan basuh dengan air hangat sembari di urut satu arah perlahan dari pangkal hingga ujung selama 10 menit. lakukan 2hari sekali. dalam 3 kali praktek, akan terasa Mr. P menyentuh dinding bambu, disitulah kita hendak menghentikan praktek.
Ambil bambu yang telah di tutup satu sisinya dg apapan, masukkan Mr.P dalam kondisi setengah ereksi kelubang sisi lain yang tak tertutup. Tuangkan cairan pacet dan mengkudu kedalam bambu dari sela-sela Mr. P, setelah penuh, diamkan Mr. P terendam kurang lebih 15 menit, setelah itu angkat dan basuh dengan air hangat sembari di urut satu arah perlahan dari pangkal hingga ujung selama 10 menit. lakukan 2hari sekali. dalam 3 kali praktek, akan terasa Mr. P menyentuh dinding bambu, disitulah kita hendak menghentikan praktek.
Karena pada dasarnya kepuasan intim tersebut bukanlah terletak pada besar dan panjangnya ukuran, namun bagaimana kita dapat menciptakan momen intim yang dapat menghadirkan suasana romantis.